Hari Tanpa Diskriminasi



Hari Tanpa Diskriminasi tepat pada tanggal 1 Maret, diperingati sebagai Hari Tanpa Diskriminasi Sedunia atau biasa dikenal dengan Zero Discrimination Day. Tanggal ini digagas oleh direktur eksekutif UNAIDS, Michel Sidibe pada tanggal 27 Februari 2013 di acara besar Beijing, Tiongkok. Ia sendiri meluncurkan hari ini karena terinspirasi dari hari AIDS sedunia, kemudian rancangan kampanye hari tanpa diskriminasi ini disetujui oleh PBB dan mulai diperingati pada tanggal 1 maret 2014. United Nations Programme on HIV/AIDS (UNAIDS) sendiri adalah program gabungan PBB yang menangani masalah HIV/AIDS. 

Hari tanpa diskriminasi ini dimulai dari banyaknya penderita HIV/AIDS mendapatkan perlakuan berbeda di lingkungannya, untuk meningkatkan kesadaran mengenai hal ini dan hak-hak mereka yang hidup dengan terdampak HIV dibuatlah tanggal 1 maret ini sebagai peringatan hari tanpa diskriminasi. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) diskriminasi adalah pembedaan perlakuan terhadap sesama warga negara (berdasarkan warna kulit, golongan, suku, ekonomi, agama, dan sebagainya).

Memperingati hari ini bertujuan untuk merayakan dan menghargai hak setiap orang serta mengajak orang-orang untuk menjalani kehidupannya, tanpa mementingkan pandangan orang lain terhadap dirinya, tanpa memandang asal-usul, warna kulit, agama, penyakit dan lainnya. Menegakkan hak setiap orang sudah menjadi tanggung jawab kita semua, dengan memperingati tanggal ini setiap tahunnya kita dapat menjadi salah satu orang yang bertindak dalam mengakhiri diskriminasi. 

Simbol untuk memperingati hari tanpa diskriminasi adalah kupu-kupu sebagai tanda transformasi positif. Salah satu cara untuk memperingati hari ini adalah dengan mengunggah foto kupu-kupu atau berfoto dengan kupu-kupu dan mengunggahnya di media sosial. Kupu-kupu sendiri memiliki makna kebebasan, transformasi dan perubahan. Kisah tentang kupu-kupu mengajarkan kita untuk tetap berjuang dan mengejar impian, dan tantangan. Saat merasa terpuruk atau kesulitan, ingatlah transformasi luar biasa yang dilalui kupu-kupu dalam perjalanannya menuju kebebasan. 

 Sumber :

  1. https://www-unaids-org.translate.goog/en/resources/presscentre/pressreleaseandstatementa rchive/2014/february/20140227zerodiscrimination?_x_tr_sl=en&_x_tr_tl=id&_x_tr_hl=id&_x_t r_pto=tc
  2. https://www-indiatoday-in.translate.goog/fyi/story/zero-discrimination-day-lgbt-feminism-rape racism-hiv-aids-311248-2016-03-01?_x_tr_sl=en&_x_tr_tl=id&_x_tr_hl=id&_x_tr_pto=tc&_x_ tr_hist=true 
  3. https://www-internationaldays-org.translate.goog/march/zerodiscriminationday?_x_tr_sl=en& _x_tr_tl=id&_x_tr_hl=id&_x_tr_pto=tc
  4.  https://wandahouseofjewels.com/blogs/artikel/makna-mendalam-di-balik-keindahan-kupu-ku pu
  5. https://www.liputan6.com/regional/read/5540039/hari-tanpa-diskriminasi-diperingati-setiap 1-maret-berikut-sejarah-dan-tujuannya?page=4
  6.  http://kbbi.web.id/diskriminasi 
  7. https://news.detik.com/berita/d-7219779/hari-tanpa-diskriminasi-sedunia-2024-tema-dan-a sal-usul-peringatan 




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Danantara antara Penyelamat atau Petaka

Ancaman Nyata Menggerogoti Masa Depan Bangsa

RUU TNI Sebagai Masa Depan Baru atau Bayang-bayang Lama?